Cari Blog Ini

Kamis, 24 April 2014

Kecanduan Facebook



 Zaman modern dan globalisasi sekarang ini, sarana komunikasi telah banyak diciptakan, seperti telepon rumah, telepon genggam, dan berbagai aplikasi media komunikasi internet. Benda dan aplikasi tersebut dicipta dan dikreasikan menjadi berbagai macam bentuk dengan kekurangan dan kelebihannya. Merk telepon genggam, seperti Nokia, Blackberry, Blueberry, Samsung, dan Mito. Kemudian, dari bentuknya ada yang bentuk tablet, touch, dan sebagainya. Begitu juga dengan aplikasi media komunikasi atau situs jejaring sosial yang berbagai macam jenis, seperti facebook, twitter, BBM, kakao talk, skype, dan line. Media  yang menjadi daya tarik banyak orang salah satunya adalah facebook.

            Facebook memiliki sejarah yang panjang sebelum ia dikenal di seluruh dunia. Berdasarkan informasi yang diambil dalam salah satu website “Facebook: Sejarah dan Fakta”[1], facebook pertama kali diluncurkan pada tanggal 4 Februari 2006 oleh seorang mahasiswa Harvard University, Mark Zuckerberg. Facebook berawal mula ketika Mark membuat situs kontrak jodoh untuk rekan-rekan kampusnya. Kemudian, tahun 2004 ia pun membuat situs baru yang bernama “The Facebook” yang beralamat di http://www.asal-usul.com/2009/03/facebook-data-dan-fakta-sejarah.html. Situs itu hanya beredar di Harvard saja. Namun, sungguh mengagetkan, dalam waktu satu bulan, pengguna facebook mencapai setengah mahasiswa di Harvard. Kemudian, sejumlah rekan Mark turut bergabung memperkuat the facebook. Tak lama kemudian, maret 2004, the facebook telah merambah ke kampus-kampus lain. Setelah banyak merambah kampus-kampus, the facebook mendapat dana dari berbagai pihak, yang kemudian awal tahun 2006, Facebook diusulkan akan diakuisisi oleh sebiah perusahaan dengan harga USD 750 juta bahkan sampai 2 milyar. Kemudian, Facebook mulai merambah benua-benua lain, seperti Asia melalui India, Jerman, dan Israel. Hingga September 2006, facebook memiliki semua pengguna di seluruh dunia.
            Pengguna facebook terus bertambah. Awalnya Facebook hanya dibuka untuk setiap orang yang berusia minimal 13 tahun. Namun, menurut survey Consumer Report bulan Mei 2011, ada 7,5 juta anak di bawah usia 13 tahun yang memiliki akun Facebook dan 5 juta lainnya di bawah 10 tahun sehingga melanggar persyarataan layanan situs ini.
Berikut adalah data pengguna aktif facebook.
Tanggal
Pengguna (juta)
Jeda hari
Pertumbuhan bulanan
26 Agustus 2008
100
1.665
178.38 %
8 April 2009
200
225
13.33 %
15 September 2009

300
160
9.38 %
5 Februari 2010
400
143
6.99 %
21 Juli 2010
500
166
4.52 %
5 Januari 2011
600
168
3.57 %
30 Mei 2011
700
145
3.45 %
22 September 2011
800
115
3.73%
24 April 2012
900
215
1.74%

            Pengguna Facebook di Indonesia juga tak kalah banyak. Berdasarkan Kompas.com, setiap pengguna internet di Indonesia gemar membuka jejaring sosial Facebook. Bahkan jumlahnya melebihi jumlah keseluruhan pengguna internet di tahun 2012. Menurut pihak Facebook, seperti yang tertuang dalam siaran pers yang KompasTekno terima, Jumat (20/9/2013), jumlah pengguna Facebook per hari asal Indonesia mencapai angka 33 juta orang. Pengguna yang mengakses Facebook via mobile setiap harinya mencapai angka 28 juta. Sementara, jumlah pengguna aktif bulanan Facebook via situs web di Indonesia mencapai 65 juta orang. Pengguna yang secara aktif membuka Facebook via mobile tercatat sebanyak 55 juta orang. Jumlah pengguna aktif bulanan Facebook ini telah melebihi total keseluruhan pengguna internet di Indonesia pada tahun 2012. Menurut survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun lalu, jumlah pengguna dunia maya di Indonesia kurang lebih sebanyak 63 juta orang. Facebook sendiri saat ini memiliki 1,15 miliar pengguna di seluruh dunia. Pengguna aktif harian Facebook secara global per Juni 2013 lalu mencapai 699 juta orang. Lima negara dengan pengguna terbanyak berasal dari Amerika Serikat, Brasil, India, Indonesia, dan Meksiko.
            Di samping itu, menurut data dari Webershandwick, untuk wilayah Indonesia saja, ada sekitar 65 juta pengguna Facebook aktif, 33 juta pengguna aktif per harinya, 55 juta pengguna aktif yang memakai perangkat mobile dalam pengaksesannya per bulan dan sekitar 28 juta pengguna aktif yang memakai perangkat mobile per harinya. Melihat dari analisis lain yang ditampilkan oleh situs SocialBakers, pengguna Facebook di Indonesia didominasi oleh mereka-mereka yang berumur antara 18-24 tahun di posisi pertama dan 25-34 tahun di urutan kedua. Sedangkan dari jenis kelaminnya, pengguna Facebook di Indonesia didominasi oleh pria dengan persentase sebesar 59 persen, sisanya adalah wanita.  Data pengguna berusia muda tersebut juga hampir sama seperti data hasil survei yang pernah dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada tahun 2012 lalu. Dalam hasil survei tersebut terungkap bahwa pengguna internet di Indonesia didominasi oleh pengguna berusia dengan rentang usia antara 12-34 tahun. (Sumber: Merdeka.com).
Nah, berdasarkan beberapa informasi yang telah didapatkan dari berbagai sumber, Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki jumlah pengguna terbanyak. Tak salah jika dikatakan banyak orang yang telah kecanduan facebook.
            Facebook memang memiliki banyak daya tarik. Sekali dua kali kita membuka, kita akan ketagihan dan kecanduan ingin membuka tiap waktu. Kecanduan tersebut dapat disebabkan oleh beberapa hal sebagai berikut.
Pertama, chatingan. Chatingan ini adalah saling kirim-balas pesan. Ada yang melakukan chat untuk mendapatkan informasi dari seseorang yang berasal dari daerah yang ingin ia kunjungi, ada yang melakukan chat untuk saling kenal antar wilayah atau antarnegara, dan ada juga yang chat untuk sekadar memperlancar bahasa Inggris. Banyak sekali tujuan yang dapat dicapai dengan chat.
Kedua, Status. Di sini disebutkan tentang kecanduan menulis status dan membagikannya. Setiap hal yang telah seseorang lakukan, rasakan, atau yang dialami, ia menulis distatus. Namun, ada juga orang yang berbagi tentang informasi distatus. Di kalangan remaja yang sedang labil, yang sedang rentan akan hidup, yang sedang sensitif-senditifnya akan perasaan, status ini merupakan pelampiasan yang sering digunakan. Jadi, sebagian mereka mengalami kecanduan, tanpa menulis status sehari itu tak nyaman. Bahkan, ada yang meng-update status per jam. Jika ada yang like dan mengomen, kita cenderung akan tertarik untuk membuat status berikutnya.
Ketiga, upload atau unggah foto. Ini juga merupakan daya tarik yang dapat membuat orang kecanduan. Setiap sedang berkunjung ke suatu tempat, foto tersebut diunggah ke facebook. Terkadang setiap yang dilakukan direkam dan diunggah, seperti sedang tidur, sedang makan, sedang minum, sedang termenung, sedang belajar, sedang memanjat pohon, sedang duduk dengan kawan, sedang mandi di laut, dan sedang memasak. Semua hal yang dilakukan diunggah. Ketika banyak yang meng-like atau banyak yang komentar, itulah awal kita akan kecanduan untuk mengunggah selanjutnya.
Keempat, mengamati akun orang. Hal ini juga merupakan suatu kenikmatan yang mebuat kecanduan. Kita tanpa sadar sangat menikmati tampilan-tampilan status orang yang ditampilkan di beranda. Kadang kita meng-like atau bahkan mengomentarinya. Selain itu, ada juga akun lain yang berbentuk grup atau halaman. Kita akan tertarik untuk bergabung atau mengikutinya dengan tujuan mengetahui atau mendapatkan informasi. Contohnya, halaman dakwah, artis, grup baik grup daerah, universitas, dan lain-lain.

Itulah keempat hal yang cenderung membuat orang kecanduan untuk terus menjelajahi dunia facebook tanpa terbatas waktu. Kecanduan facebook memang tidak baik jika kecanduannya telah berada di tingkat parah. Maksudnya ialah kita sudah tidak bisa lagi terlepas dari facebook. Kita telah terikat seutuhnya oleh facebook. Contohnya, ada yang membuka facebook kapan saja, setiap ada kesempatan ia membuka facebook, setiap bangun tidur, yang ia cari dan gunakan pertama adalah facebook, semua dicurahkan ke facebook, makan sambil facebook-an, sebelum tidur facebook-an, sebelum salat facebok-an, sesudah salat facebook-an, dan berdoa pun di facebook. Tentunya hal yang demikian sangat tidak baik.
Semua orang telah kecanduan facebook. Seperti yang telah diketahui dunia facebook digunakan oleh setiap kalangan, baik tua, muda, remaja, dan anak-anak Namun, layaknya suatu hal yang diciptakan, ia mempunyai sisi negatif dan positif. Dilihat dari sisi negatif, facebook dapat menyita banyak waktu, sedangkan dilihat dari segi positif, facebook dapat mempermudah silahturahmi dan juga membagi informasi. Intinya, jangan sampai kita diperbudak oleh teknologi. Gunakanlah sesuatu itu secara baik dan tidak berlebihan.



           


[1] http://www.asal-usul.com/2009/03/facebook-data-dan-fakta-sejarah.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar